No image available for this title

Text

Strategi manajemen krisis warung kopi blandongan



Penelitian ini membahas tentang strategi manajeman krisis Warung Kopi Blandongan dalam menangani konflik dengan warga masyarakat. Perkembangan bisnis Warkop Blandongan tidak lepas dari konflik dan krisis yang pernah menyertainya. Pada masa awal berdirinya, ketika masih berupa ruko kecil, pernah terjadi konflik dengan warga sekitar yang berakibat pada krisis usaha warung kopi ini. Konflik ini melatarbelakangi keputusan manajemen penting yang menjadi bagian dari strategi manajemen krisis dalam menangani konflik dengan warga. Keputusan manajemen tersebut memiliki andil besar dalam perkembangan bisnis Warung KopI Blandongan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan mendeskripsikan strategi manajemen krisis Warung Kopi Blandongan dalam menangani krisis akibat konflik dengan masyarakat. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi yang menjadi tempat penelitian lapangan ini yaitu Warung Kopi Blandongan yang beralamat di Jl. Sorowajan Baru No. 11, Banguntapan, Bantul, D.I. Yogyakarta. Penelitian ini Objek penelitian atau sasaran yang menjadi fokus dari penelitian ini yaitu strategi manajemen krisis yang diterapkan Warung Kopi Blandongan dalam menangani konflik dengan masyarakat sekitar. Subjek dari penelitian ini adalah informan yaitu pemilik (owner) sekaligus direktur Warung Kopi Blandongan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, dan observasi. Teknik analisis data menggunakan tiga alur kegiatan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Warung Kopi Blandongan menerapkan dua alternatif strategi manajemen krisis terkait konflik dengan masyarakat yaitu Strategi Dinamis dan Preventif. Warung Kopi Blandongan menerapkan Strategi Dinbamis ketika mengalami konflik yang berakibat krisis saat masih di lokasi lama dengan melakukan investasi baru untuk merelokasi usaha ke tempat baru yang lebih luas. Kemudian berdasarkan pengalaman konflik dengan warga yang berakibat krisis sebelumnya, Warung Kopi Blandongan menerapkan Strategi Preventif sebagai upaya antisipatif untuk mencegah konflik dengan warga sekitar. Strategi Preventif ini dilaksanakan dengan jalan membangun hubungan harmonis dengan warga sekitar.

Kata Kunci: warung kopi, manajemen krisis, konflik, strategi dinamis, dan strategi preventif.


Ketersediaan

SI1200KOM 18.1200 Tom sPerpustakaan kampus 3Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
KOM 18.1200 Tom s
Penerbit Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia UMBY : Yogyakarta.,
Deskripsi Fisik
xv, 75 hlm., ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya